Demam korea yang melanda negeri ini membuat semua semua yang “about” korea menjadi laris manis dan bikin penasaran tentunya. Bukan Cuma coyband atau girlband, fashion, bahkan fenomena korea ini juga menyebar sampai pada kuliner. Sebenernya kuliner korean food itu sudah ada dari dulu, mungkin juga terkenal dari dulu. Bulgogi salah satu contohnya, bulgogi adalah masakan khas korea. Dari penggunaan kata, bulgogi dalam bahasa korea berarti “daging bakar”, sesuai dengan penyajian bulgogi ini yaitu daging yang diasinkan kemudian dipanggang. Bulgogi tentu sudah tidak asing lagi bagi penikmat kuliner di seluruh negeri ini.
Bagi penikmat masakan korea, sekali sekali cobalah datang ke Musiro Fusion Korean Food. Musiro Fusion Korean Food terletak di jalan gejayan no. 33 Yogyakarta (depan gang alamanda). Musiro Fusion Korean Food menyediakan resep korea dengan rasa lidah indonesia. Menunya bermacam – macam mulai dari menu bento (nasi kotak semacam hoka hoka bento), menu mie, gimbab (nasi gulung semacam sushi), salad, topoki (kue beras khas korea), dan snack snack lainnya.
Untuk minuman memang kurang bervariasi. Nggak jauh jauh dari teh, jeruk, softdrink, dan aneka jus. Yang unik dari menu minuman ini hanyalah namanya, pakai nama bahasa korea. Jangan kaget ketika anda nanti memesan “mul” ternyata yang keluar hanyalah segelas air bening tanpa rasa. Karena “mul” dalam bahasa korea berarti air putih. Dan “cha” berarti teh.
Beberapa masakan yang pernah saya cicipi disini adalah musiro gimbab, tok ramen, topoki, dan bento. Bento menurut saya kurang spesial karena rata rata restoran asia menyediakan makanan seperti itu.
musiro gimbab
Nah kalau musiro gimbab ini spesial, kalau dilihat dari jauh memang mirip sushi. Tapi ini sama sekali bukan sushi. Komposisinya memang mirip sushi, nasi digulung dengan yakinori. Isinya bukan ikan tapi sosis dan telur. Yang membedakan dengan sushi, musiro gimbab ini disajikan dengan semacam kuah kaldu yang terpisah. Dan semua makanan yang ada disini disajikan dengan kimchi (acar sayur khas korea).
Tok ramen juga hampir mirip dengan ramen khas jepang. Mie dengan kuah pedas dan telur dan taburan yakinori. Kalau topoki, topoki adalah kue beras khas korea. Pertama digigit terasanya seperti makan cilok atau siomay, tapi yang ini bahan dasarnya beras. Dengan saus tomat dan keju pastinya membuat topoki ini “korea” banget.
tok ramen
kimchi
(sori bukan hasil foto sendiri. nggak dapet fotonya soalnya, kimchi asli dari musiro gambarnya ada di sebelah tok ramen itu)
topoki
musiro menu
Harga makanan di Musiro Fusion Korean Food ini bervariasi antara 5.000 – 35.000 rupiah. Untuk menu snack seperti tokochi, mie mari (bahan dasar kue beras) antara 5.000-10.00 rupiah. Menu mie juga bervariasi. Nah kalo musiro gimbab itu 20.000 rupiah.
Hmmm, jangan ngaku koreanholic kalau anda belum mencoba kuliner khan korea ini.
musiro fusion korean food
EAT, Science, Love 